Menjadi seorang Publisher AdSense memang gampang-gampang susah, kita harus berdasarkan pada T.O.S Google itu sendiri kalau kita menginginkan reputasi akun kita anggun di mata Google. Apa itu T.O.S bro? T.O.S: Terms Of Services (Syarat dan Ketentuan Layanan Google, lihat disini). Seperti salah satu insiden berikut yang bronanda alami sendiri yaitu menerima notifikasi (surat peringatan) dari Google yang poin utamanya iklan yang dipasang pada situs bermasalah atau melanggar. Nampaknya sekali lagi kudu jeli dalam memahami T.O.S Google.
Sudah ke 5x ini bronanda menerima peringatan dari Google AdSense :D tapi Alhamdulillah belum juga dibanned (mudah-mudahan tidak & jangan :D). Pada Tanggal 26 Januari 2017 kemarin masuk sebuah email di inbox yang berisi notifikasi peringatan yang kurang lebih sama menyerupai email-email sebelumnya yang membedakan hanya klarifikasi pelanggarannya saja, kurang lebih emailnya menyerupai ini:
1) Analisis
Mari kita telaah maksud pesan peringatan tersebut bersama-sama, kalau dikutip bersama-sama ada beberapa poin penting yang saya tandai dengan warna:
Mungkin inilah yang dimaksud "iklan berukuran 300x250 atau lebih besar di paro atas" ternyata di situs yang bersangkutan terdapat iklan berukuran besar di sisi atas konten artikel dengan ukuran 300x250.
Setelah diselidiki unit iklan 300x250 yang dibuka pada browser PC tidak menjadi duduk masalah alasannya ialah tampilan yang cukup lebar, lain halnya kalau website tersebut dibuka di mobile browser (smartphone) nampaknya mengakibatkan masalah, alasannya ialah sebagian besar konten tertutupi oleh iklan 300x250 di paro atas. Kaprikornus benar sekali, ini sesuai sekali dengan pola url yang diberikan Google di isi email peringatan tersebut "html?m=1"
Ditambah saya benar-benar memasang iklan berukuran 300x250 di bawah judul, jadi bukan iklan format responsif (tidak sanggup menyesuaikan dengan ukuran browser).
2) Solusi
Ya alasannya ialah kurang jeli dan menerima peringatan menyerupai ini ya mau bagaimana lagi, reputasi akun publisher yang jadi "ternoda".
Segera saya lakukan perubahan di situs yang bersangkutan menjadi unit iklan responsif dengan menciptakan unit iklan wangi di tab "My Ads" biar sanggup otomatis menyesuaikan ukuran iklan apabila dibuka di browser mobile.
Ditambah menuntaskan status peringatan di dashbord AdSense, menyerupai di gambar di bawah ini:
Isikan detailnya: "Unit iklan yang bersangkutan di situs web, sudah di ganti dari 336x280 ke unit iklan responsif"
Begitulah tips dan trick dari pengalaman bronanda dalam menanggapi peringatan dari Google AdSense, semoga teman-teman publisher tetap baik-baik saja akunnya sehingga kerjasama dengan Google sanggup berjalan dalam waktu yang panjang.
Sudah ke 5x ini bronanda menerima peringatan dari Google AdSense :D tapi Alhamdulillah belum juga dibanned (mudah-mudahan tidak & jangan :D). Pada Tanggal 26 Januari 2017 kemarin masuk sebuah email di inbox yang berisi notifikasi peringatan yang kurang lebih sama menyerupai email-email sebelumnya yang membedakan hanya klarifikasi pelanggarannya saja, kurang lebih emailnya menyerupai ini:
1) Analisis
Mari kita telaah maksud pesan peringatan tersebut bersama-sama, kalau dikutip bersama-sama ada beberapa poin penting yang saya tandai dengan warna:
Penayang dihentikan menerapkan iklan Google dengan cara yang menyamarkan iklan itu. Untuk menjaga pengalaman pengguna yang baik, penayang harus membedakan iklan Google dengan konten situs secara jelas. Ini mencakup, namun tidak terbatas pada: tata letak situs yang membuat iklan mendorong konten ke paro bawah di perangkat seluler; menempatkan unit iklan berukuran 300x250 atau lebih besar di paro atas pada situs yang dioptimalkan untuk seluler.Setelah poin penting yang saya tandai dan cek di situs yang bersangkutan, ternyata ada point terakhir (wana orange) yang menciptakan saya "kecolongan" dan tidak habis pikir kesannya disebut pelanggaran.
 |
| Unit Iklan 300x250 dibawah judul dikala dibuka di Browser PC, (study case: tidak mejadikan masalah) |
Mungkin inilah yang dimaksud "iklan berukuran 300x250 atau lebih besar di paro atas" ternyata di situs yang bersangkutan terdapat iklan berukuran besar di sisi atas konten artikel dengan ukuran 300x250.
Setelah diselidiki unit iklan 300x250 yang dibuka pada browser PC tidak menjadi duduk masalah alasannya ialah tampilan yang cukup lebar, lain halnya kalau website tersebut dibuka di mobile browser (smartphone) nampaknya mengakibatkan masalah, alasannya ialah sebagian besar konten tertutupi oleh iklan 300x250 di paro atas. Kaprikornus benar sekali, ini sesuai sekali dengan pola url yang diberikan Google di isi email peringatan tersebut "html?m=1"
 |
| Unit Iklan 300x250 dibawah judul dikala dibuka di Browser Mobile, (study case: mengakibatkan duduk masalah alasannya ialah sebagian besar konten artikel tertutupi, sesuai dengan klarifikasi pelanggaran berwarna "orange") |
Ditambah saya benar-benar memasang iklan berukuran 300x250 di bawah judul, jadi bukan iklan format responsif (tidak sanggup menyesuaikan dengan ukuran browser).
2) Solusi
Ya alasannya ialah kurang jeli dan menerima peringatan menyerupai ini ya mau bagaimana lagi, reputasi akun publisher yang jadi "ternoda".
Segera saya lakukan perubahan di situs yang bersangkutan menjadi unit iklan responsif dengan menciptakan unit iklan wangi di tab "My Ads" biar sanggup otomatis menyesuaikan ukuran iklan apabila dibuka di browser mobile.
Ditambah menuntaskan status peringatan di dashbord AdSense, menyerupai di gambar di bawah ini:
Begitulah tips dan trick dari pengalaman bronanda dalam menanggapi peringatan dari Google AdSense, semoga teman-teman publisher tetap baik-baik saja akunnya sehingga kerjasama dengan Google sanggup berjalan dalam waktu yang panjang.
