Kebanyakan kerusakan yang timbul akhir gagal flashing yaitu bootloop. Tapi bisa juga efeknya lebih parah ibarat ponsel 'mati suri' alias soft brick. Tidak mau menyala sama sekali, tombol power seolah-olah tidak berfungsi dan tampaknya ponsel tersebut sudah tidak bisa diapa-apakan lagi.
Beberapa penyebab bootloop yang lain ibarat salah edit build.prop, salah mengganti font, salah install tweak, dan masih banyak lagi yang lain.
BACA JUGA :
Beberapa penyebab bootloop yang lain ibarat salah edit build.prop, salah mengganti font, salah install tweak, dan masih banyak lagi yang lain.
BACA JUGA :
- CARA FLASHING SAMSUNG GRAND FRIME
- CARA FLASHING SAMSUNG V
- Cara Flashing samsung galaxy j1 SM-J100H via odin
Biasanya bagi mereka yang mengalami hal tersebut hanya bisa pasrah menunggu nasib dan buru-buru menjual ponselnya tersebut alasannya takut jikalau dibiarkan tidak akan laris lagi dipasaran. Dijualnya pun niscaya dengan harga yang amat sangat miring.
Pernah kejadian pada waktu itu sobat saya membeli Sony Xperia Miro hanya dengan 120K. Itupun barangnya dilihat secara fisik masih sangat elok dan kelengkapannya masih full set. Sampai pada karenanya juga saya sendiri yang memperbaikinya dan ponsel itu laris dijual kembali seharga 1500K. Lumayan.
Pernah kejadian pada waktu itu sobat saya membeli Sony Xperia Miro hanya dengan 120K. Itupun barangnya dilihat secara fisik masih sangat elok dan kelengkapannya masih full set. Sampai pada karenanya juga saya sendiri yang memperbaikinya dan ponsel itu laris dijual kembali seharga 1500K. Lumayan.
Memperbaiki semua Android Xperia yang bootloop tidak sesulit yang kita bayangkan. Solusi terhadap persoalan ini yang paling manjur hanya ada satu yaitu flash ulang ke stock firmware. Pastinya dengan resiko bila gagal flashing tambah rusak lah ponsel tersebut.
Kemarin pernah dengan sengaja saya gagalkan pada ketika flashing dan benar ponsel yang saya korbankan benar-benar mati. Untuk kedua kalinya saya flash lagi, alhamdulillah berhasil sembuh.
Hal-hal yang dibutuhkan untuk flashing ulang ke stock firmware yaitu Flashtool untuk flashing, driver Xperia guna menjembatani ponsel dengan komputer, stock firmware yang akan kita flash ke dalam ponsel, sebuah kabel data sebagai media transfer dan sebuah komputer.
Kemarin pernah dengan sengaja saya gagalkan pada ketika flashing dan benar ponsel yang saya korbankan benar-benar mati. Untuk kedua kalinya saya flash lagi, alhamdulillah berhasil sembuh.
Hal-hal yang dibutuhkan untuk flashing ulang ke stock firmware yaitu Flashtool untuk flashing, driver Xperia guna menjembatani ponsel dengan komputer, stock firmware yang akan kita flash ke dalam ponsel, sebuah kabel data sebagai media transfer dan sebuah komputer.
A. Persiapan
- Download Flashtool
- Download Stock firmware Xperia disini, sesuaikan dengan jenis smartphone Anda
- Untuk driver tidak perlu mendownload alasannya sudah ada didalam folder Flashtool
B. Fase Eksekusi
DWYOR -- Do With Your Own Risk
- Langkah pertama, install Flashtool lalu extract dan copy stock firmware berformat FTF ke C:/Flashtool/Firmwares
- Install driver Xperia milik Flashtool, folder nya berada di C:/Flashtool/Drivers
- Selanjutnya langkah eksekusi. Buka Flashtool, pilih gambar Flash (halilintar) lalu pilih Flashmode pada Mode Selector
- Pilih stock firmware yang sudah Anda copy
 |
| Pilih Flash, lalu Flashmode |
 |
| Firmware Selection |
- Tekan OK dan tunggu beberapa ketika sampai muncul warning dimana anda diharuskan menekan dan menahan tombol back / volume bawah lalu menyambungkan kabel data ke PC
Sebagai gosip : tekan tombol back jikalau Anda ialah pengguna Xperia ARC (S), Xperia NEO (V), Xperia PRO, Xperia PLAY, Xperia X10 Mini (pro), Xperia X8. Tekan tombol volume bawah jikalau Anda ialah pengguna Xperia MINI (pro), Xperia RAY, Xperia ACTIVE, Xperia Live with Walkman, Xperia P, Xperia S, Xperia T, Xperia U, Xperia V, Xperia Sola.
- Flashing dimulai
- Tunggu proses berjalan sampai 100%
- Setelah selesai, ponsel Anda akan reboot dengan sendirinya yang mengambarkan flashing Xperia berhasil
