Macam-Macam Hardisk Komputer dan Kegunaannya Jenis hardisk yang terjual dipasaran ada 3 macam yaitu:Fungsi Hardisk Komputer Hardisk yaitu media penyimpanan pada perangkat komputer, Perangkat sangat berperan penting untuk menyimpan data baik itu aplikasi, program, maupun data. Dari tahun ke tahun hardisk mengalami banyak perkembangan, sehingga kapasitas hardisk yang ada pada ketika ini mempunyai ukuran yang sangat besar sehingga
mampu menyimpan data yang sangat banyak.
1. Harddisk IDE ( Integrated Device Electronics ) IDE atau Integrated Device Electronics yaitu hardisk yang mempunyai konektor 40 pin data dan 4 pin power. Hardisk ini sering disebut juga harddisk ATA (Advanced Technology Attachment), Selain itu hardisk ini juga dilengkapi dengan jumper yang sanggup berfungsi untuk merubah settingan koneksi ke motherboard.
Harddisk ini mempunyai ukran yang lebih besar dibandingkan hardisk yang lain. Ukuran kapasitas dari hardisk ini yaitu 10 GB, 20 GB, 40 GB, 80 GB, 120 GB, 160 GB, 250 GB dan 320 GB. Baca juga: Pengertian dan Fungsi Harddisk Komputer 2.
Harddisk SATA (Serial Advanced Technology Attachment) H
arddisk SATA atau Serial Advanced Technology Attachment yaitu hardisk komputer yang mempunyai 4 pin untuk data dan 7 pin untuk power.
Pada hardisk jenis ini sudah tidak ada jumper ibarat halnya pada hardisk ATA sebab hardisk jenis ini tidak memerlukan settingan koneksi ke motherboard. Hardisk SATA mempunyai kemampuan yang lebih baik dibandingkan dengan hardisk IDE sebab kecepatan aksesnya lebih tinggi dibandingkan dengan hardisk jenis IDE.
Harddisk jenis SATA mempunyai kapasitas 80 GB, 120 GB, 160 GB, 250 GB, 320 GB, 500 GB, 1 TB dan 2 TB. Baca juga: Cara Melakukan Disk Defragmenter Harddisk pada Windows
3. Hardisk SCSI (Small Computer System Interface) Hardisk SCSI atau Small Computer System Interface yaitu hardisk komputer yang mempunyai kecepatan terusan lebih tinggi dibandingkan dengan hardisk jenis IDE dan SATA. Hardisk jenis ini juga mempunyai konektor yang berbeda dengan jenis lainnya yaitu jenis SCSI 50 - 68 pin.
Hardisk jenis ini biasanya dipakai untuk komputer server sebab komputer server membutuhkan terusan data lebih cepat dibandingkan dengan komputer biasa.
Kapasitas hardisk jenis ini berkisar 160 GB, 250 GB, 320 GB, 500 GB, 1 TB, 2 Tb bahkan 5 TB. Apa itu RAM? Yang jelas, RAM yang akan dibahas bukanlah nama terkenal dari tanah Hindustan.
RAM
RAM yaitu abreviasi dari Random Acces Memory. Bahasa sederhananya, merupakan sebuah “alat” yang berfungsi untuk menyimpan data secara sementara dalam sebuah perangkat komputer atau perangkat arif lainnya. RAM bekerja dengan cara membaca aba-aba kegiatan untuk lalu dihukum oleh prosesor yang ada dalam satu perangkat.
Dalam sebuah perangkat komputer misalnya, ketika Anda menyalakan banyak sekali kegiatan lalu selesai dan mematikan komputer, maka RAM akan bekerja ketika menjalankan kegiatan tersebut tapi tidak menyimpan data yang dijalankan kegiatan tersebut.
Yang bertugas dalam menyimpan data yang bisa dibuka kembali setelah komputer mati yaitu penyimpanan atau drive.
Dalam komputer, umumnya ada 2 yakni HDD dan SSD. Sementara di smartphone, ada yang disebut dengan memori internal atau bisa disebut ROM. Kalau tipe penyimpanannya, sih, beda lagi sebutannya.
RAM pada PC / Laptop merupakan tipe RAM DDR (Double Data Rate) yang sesuai namanya punya jalur ganda dalam memproses aba-aba dari atau ke prosesor.
RAM DDR ini terus berkembang dan punya beberapa tipe menurut generasinya yang alhasil muncul istilah DDR, DDR2, DDR3, dan DDR4. Perbedaan keempat tipe ini bisa dilihat pada gambar berikut.
Tipe DDR RAM yang beredar di pasaran ketika ini ada dua tipe yakni DDR3 dan DDR4. Tipe DDR generasi pertama dan DDR2 yang ada di pasaran umumnya yaitu RAM bekas sebab tipe RAM tersebut dipakai untuk perangkat komputer atau laptop jadul.
Jika PC / laptop Anda memakai tipe RAM DDR3, maka Anda perlu membeli tipe RAM DDR3 dan bukan DDR4. Hal yang sama berlaku untuk semua tipe sebab semua tipe tidak punya kompabilitas satu sama lain. Perbedaan RAM Laptop dan
