Belajar software HP (handphone) menjadi salah satu kewajiban bagi para pemula yang ingin mempelajari bagaimana cara menyervis atau memperbaiki kerusakan HP. Pasalnya, terdapat dua jenis kerusakan yang sanggup terjadi pada alat komunikasi atau HP ini, yakni kerusakan perangkat keras atau hardware, serta kerusakan perangkat lunak atau software.
Kerusakan perangkat keras sendiri merupakan kerusakan pada HP yang disebabkan oleh adanya kerusakan atau maut komponen penyusun mesin HP. Biasanya kerusakan perangkat keras ditandai dengan kerusakan komponen, menyerupai LCD, speaker, dan mikrofon. Kerusakan perangkat HP yang serius bahkan sanggup mengakibatkan HP mati total, sehingga tidak memperlihatkan adanya gejala kehidupan sama sekali.
Kerusakan perangkat keras sanggup terjadi lantaran banyak sekali hal yang sanggup merusak atau mengakibatkan komponen listrik dalam HP konslet. Biasanya kerusakan perangkat keras disebabkan oleh HP jatuh, HP masuk ke dalam air, HP kehujanan, HP terlalu usang diisi daya, dan sebagainya.
Sedangkan, untuk kerusakan perangkat lunak merupakan kerusakan pada HP yang disebabkan oleh adanya kerusakan pada sistem operasi yang menjalankan banyak sekali fungsi yang dimiliki oleh HP. Biasanya, kerusakan perangkat lunak ini ditandai dengan program-program dalam HP tidak berjalan dengan baik, stuck logo, hang logo, bootloop atau layar menjadi blank, namun ketika diperiksa dengan Power Supply, masih mempunyai indikasi arus.
Penyebab kerusakan perangkat lunak pada HP antara lain ialah lantaran adanya virus yang masuk dalam sistem HP. Selain itu, pengaturan yang salah juga sanggup mengakibatkan kerusakan perangkat lunak HP. Kerusakan perangkat lunak juga sanggup disebabkan oleh aplikasi yang terlalu banyak diinstall dan tidak dirutinkan secara rutin untuk memperlihatkan ruang bagi memori penyimpanan.
Cara Belajar Software HP
Sebelum berguru software HP, yang harus dilakukan ialah dengan memahami banyak sekali jenis dan komponen CPU yang terdapat pada HP. Sebab, tiap jenis dan model HP mempunyai alat untuk flash dan cara yang berbeda.
1. menggunakan CPU Mediatek, tools flash yang dipakai ialah SP Flash Tool. Sedangkan untuk driver-nya, sanggup memakai Mediatek USB driver, dan firmware-nya biasanya berbentuk Scatter.
2. HP atau telepon seluler yang mempunyai CPU Qualcomm, tools flash-nya memakai Qpst, dengan driver yang memakai Qualcomm Usb driver. Sementara untuk firmwarenya biasanya berbentuk *.mbn.
3. HP atau telepon seluler yang CPU Allwinner, tools flash-nya memakai Livesuit dan Drivernya memakai Allwinner Usb driver, kemudian untuk firmware tipe HP ini biasanya berbentuk *.img
4. Untuk HP atau perangkat dengan CPU Wondermedia flash biasanya dilakukan dengan memakai SD card nanti firmwarenya di masukkan kedalam Sdcard ketika dimasukkan kedalam perangkat flashing akan otomatis berjalan.
5. Khusus untuk HP atau telepon seluler jenis Samsung, tools flash-nya memakai Odin dengan firmware yang biasanya berbentuk *.tar dan *.md5. Sedangakan untuk driver khusus perangkat ini ialah Samsung USB driver.
6. Khusus untuk HP atau telepon seluler LG, tools flash-nya memakai LG Tool, sedangkan firmware-nya berbentuk *.kdz, dan untuk drivernya LG usb driver.
Dalam berguru software HP, memang perlu ketekunan dan kemauan untuk berguru secara sungguh-sungguh. Mempelajari software HP sanggup dilakukan dengan mempelajari kerusakan software yang sederhana terlebih dahulu. Dengan memahami dasar-dasar software dan banyak sekali kerusakan ringan yang sering terjadi, maka akan menjadi landasan dalam mempelajari software dan kerusakannya yang tingkatannya lebih berat lagi.
